Emotional Numbness: Aku Merasa Hampa

Saya sudah berusaha ikhlas dengan apa yang terjadi tapi saya bingung sama diri saya, saya gatau diri saya itu gimana, maunya gimana. Saya terkadang merasa senang saya kadang merasa sedih, kesepian, kosong.” – S

Aku ga tau harus gimana, to be honest hubunganku dengan Tuhan pun ga seromantis dulu. Aku sering kosong, aku sering begitu. Kadang capek banget kadang ngerasa apa-apa, atau jadi banyak lupa, lola, dan jadi bego. Aku hopeless banget. Aku jadi ga tau mau mikir apa. Kosong banget. Aku benci, aku capek. Tapi aku mau gimana, ga tau caranya.” – IQ, Wanita, 22 Tahun

…Padahal kami sudah berkomitmen untuk berjuang satu sama lain, tapi lama kelamaan hanya saya yang berjuang. Impian untuk menikah pun juga gagal akhirnya. Saya lelah, saya merasa hampa…” -FPA, Pria, 23 Tahun

Ada titik di dalam hidup dimana kita mengalami kehampaan. Entah merasa kosong, hampa, atau bahkan tidak bisa merasakan apa-apa. Emotional numbness adalah istilah yang paling cocok untuk menyebut keadaan tersebut, yang mana merupakan proses mental dan emosi yang terbatasi dan kemungkinan mengalami penurunan dalam respon emosional. Atau dengan kata lain, kematian rasa dan kehampaan yang merasuk dalam diri seseorang.

Ketika seseorang dihadapkan dengan situasi yang ekstrim, seperti penolakan, pengabaian, situasi memalukan, dan sebagainya, tubuh dan jiwa kita bisa jadi mengalami “mode hampa”, sebagai bagian dari respon “beku” terhadap pengalaman traumatik tersebut. Dengan kata lain, feeling numbness merupakan salah satu respon untuk menghadapi situasi-situasi ekstrim tersebut. Caranya adalah dengan dengan memilih tidak mau menghadapi, memproses masalah, memecahkan masalah, dan juga mengelola emosi secara tidak sadar. Di bawah ini merupakan gejala-gejala feeling numbness yang bisa kamu kenali:

  1. Kehilangan minat pada hal-hal penting termasuk yang biasa dilakukan
  2. Merasa jauh atau terpisah dari orang lain
  3. Mengalami kegagalan dalam memahami perasaan sendiri
  4. Merasa datar atau flat baik fisik maupun emosi
  5. Tidak mampu berkontribusi dengan maksimal dalam kehidupan
  6. Kesulitan dalam merasakan perasaan positif, seperti bahagia
  7. Lebih memilih untuk menyendiri daripada bersama orang lain

Ketika kamu menyadari bahwa kamu sedang kosong atau hampa dan memiliki gejala-gejala tersebut, mentalhealing.id siap memberikan beberapa tips untuk mengubah pola hidupmu agar dapat membantu meringankan kehampaan atau mati rasa, dan mencegah perasaan itu datang kembali. Check this out!

  1. Membangun support system

Menghubungi orang-orang terdekat yang dicintai untuk memberi tahu mereka apa yang sedang kamu alami adalah cara untuk mendapatkan dukungan sosial, meskipun dalam hal ini kamu akan kesulitan di awal.

  1. Melakukan aktivitas fisik

Aktif secara fisik dan olahraga baik untuk menghilangkan stres, bahkan dapat mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Hanya berjalan-jalan di sekitar rumah saja dapat meningkatkan endorfin atau hormon yang mengendalikan rasa luka atau stres. Apalagi jika melakukan olahraga setiap hari.

  1. Istirahatlah yang cukup

Cobalah untuk tidur lebih awal, minimal tujuh jam sehari sesuai yang dianjurkan bagi orang dewasa. Hal ini akan dapat meningkatkan suasana hatimu. Kualitas tidur dan istirahat sangat penting bagi kesehatan fisik, emosional, dan mental.

  1. Kurangi stres

Penyebab utama emotional numbness adalah stres. Sebaiknya, kamu dapat mengelola stres yang kamu alami, baik dari masalah kecil sehari-hari maupun dari masalah besar. Melakukan relaksasi, salah satunya, dapat membantu untuk mengatur emosi dan meningkatkan suasana hati yang mungkin selama ini tidak dirasakan selama mengalami emotional numbness.

  1. Melakukan mindfulness

Mindfulness adalah proses untuk mendapatkan kesadaran, di mana kita berlatih membawa perhatian penuh untuk apa pun yang kita lakukan pada saat itu. Proses ini dapat membantu dalam memahami perasaan dan memungkinkan untuk mengontrol pikiran serta perasaan yang berlebihan dan tidak teratur. Strategi mindfulness dapat meningkatkan kekuatan emosional dan kemampuan untuk mengelola stres.

Selain tips yang sudah dijelaskan, kamu bisa dapat segera menemui psikolog untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut. Jika kamu mulai merasa hampa atau mati rasa, ingat bahwa kamu tidak sendirian. Dan ingat bahwa ini tidak akan bertahan selamanya, selama kamu mau untuk mengubahnya. Jangan takut untuk mencoba menyelesaikan masalahmu sendiri, dan jangan takut untuk meminta bantuan pada orang lain.

Referensi

https://www.verywellmind.com/emotional-numbing-symptoms-2797372

https://www.healthline.com/health/feeling-numb#outlook 

Penulis: Faradesyta Dhehantara

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Open chat
💬 Ada yang bisa kami bantu kak?
Hi Kak👋
Ada yang bisa kami bantu?